Jakarta, CNN Indonesia -- Warganet menanggapi negatif unggahan selfie Cristiano Ronaldo di media sosial lantaran diambil di pesawat dan dianggap tidak sensitif atas kabar mengenai pesawat hilang Emiliano Sala.
Pada Rabu (23/1) dini hari, Ronaldo mengunggah foto sedang melakukan swafoto di pesawat. Selain foto ada pula emotikon senyum, gambar pesawat, dan gambar jempol.
Cuitan tersebut lantas mengundang respons dari netizen yang menganggap pemain Juventus itu mengunggah foto dalam waktu yang salah lantaran baru saja beredar kabar mengenai pesawat yang ditumpangi Sala menghilang.
Otoritas Perancis mengumumkan pesawat ringan yang ditumpangi Sala kehilangan kontak sejak Senin malam di lepas pantai Guernsey saat melakukan perjalanan dari Nantes.
Incredible levels of insensitivity and selfishness here.
207 people are talking about this
IFEANYI
Taking a selfie on a plane 1 day after another footballer went missing and probably died in a plane crash
72 people are talking about this
Pesawat kecil jenis piper malibu yang ditumpangi Sala dilaporkan menghilang di Selat Inggris.
Sala terbang dari Nantes ke Cardiff untuk membela klub Liga Primer Cardiff City. Pemain asal Argentina itu dibeli dengan harga £15 juta atau setara Rp27,5 miliar, sekaligus menjadi rekor penjualan termahal klub tersebut musim ini.
Cardiff memastikan Sala berada di pesawat yang hilang kontak pada Selasa (22/1) malam waktu setempat.
"Kami sangat terkejut mendengar berita bahwa pesawat itu menghilang. Kami memperkirakan Emiliano bakal tiba kemarin malam (Senin) di Cardiff dan hari ini (Selasa) sedianya latihan hari pertamanya dengan tim."
"Pemilik klub kami, Tan Sri Vincent Tan dan Presiden Klub, Mehmet Dalman, sangat terpukul tentang situasi ini," demikian pernyataan dari CEO Cardiff, Ken Choo.
Tim SAR juga sudah melakukan pencarian awal di daerah Selat Inggris tempat diduga pesawat itu terjatuh setelah hilang kontak dari menara pengendali penerbangan. Namun, pencarian itu dihentikan untuk sementara karena cuaca buruk di perairan tersebut.
"Kami tidak menemukan tanda-tanda apapun dari bagian pesawat itu. Apabila mereka mendarat di laut, peluang selamat dalam level ini amat tipis," demikian pernyataan kepolisian Guernsey seperti dikutip dari AFP.
"Amat disayangkan kami menghadapi kemungkinan terburuk. Suhu laut amat dingin. Jika mereka berada di air tanpa pelindung apapun, airnya amat dingin dan kemungkinan bertahan hanya satu jam atau lebih sedikit," imbuh kepala tim SAR John Fitzgerald.
Post a Comment
Post a Comment