Jakarta, Inserlive - Aura Kasih tengah dibuat geram oleh perlakuan Yan Wijaya, seorang novelis dan kritikus film karena menyebutnya sebagai pabrik susu.
Kata itu merujuk pada bagian dada Aura yang kini sedang memberikan ASI untuk buah hatinya bersama Eryck Amaral.
Aura bahkan menuliskan rasa marah dan kekecewaannya pada Yan Wijaya melalui unggahan di Instagram Story.
Yan Wijaya yang mengaku khilaf meminta maaf dan menghapus perkataan tersebut yang ia tuliskan di Twitter.
Aura yang tidak tinggal diam akhirnya menghubungi Yan secara personal.
"Tadi pagi Aura Kasih menelepon saya, saya lagi mencari nomor Aura Kasih tapi hanya mendapat nomor manajer nya aja. Saya ingin bicara dengan dia tapi Aura ternyata mendahului menelepon saya," ujar Yan Wijaya saat ditemui Insertlive di sebuah mall di Jakarta, Kamis (22/8).
Yan menyebut jika Aura sangat marah ketika meneleponnya. Aura juga melontarkan rasa protesnya pada Yan karena menjadikannya objek pelecehan.
"Ya dia masih marah saat dia memutuskan teleponnya tapi kemudian manajernya juga menelepon dan mengajukan saya membuat video untuk meminta maaf," tambah Yan.
Dia kemudian membuat video permintaan maaf itu yang kemudian dikirimkan pada Aura Kasih. Yan menambahkan jika perkataan pabrik susu tersebut bukan untuk melecehkan melainkan pujian.
"Tidak ada niat tertentu apa-apa, saya tidak punya pikiran negatif apapun. Sebetulnya itu pujian saya pada Aura kasih udah mempunyai baby dan bisa memberikan ASI-nya kepada sang baby," tandas Yan.
Artikel Asli
Post a Comment
Post a Comment